Suporter Sriwijaya FC Tewas Ditikam

IDEINI | Suporter Sriwijaya FC Tewas Ditikam, ideini miris lihat persepakbolaan di Indonesia ini, apa lagi para suporternya yg sebagian bersifat Anarkis, selalu  dengan kekerasan yang mengakibatkan korban, seperti yang satu ini.

 Bentrokan antara suporter Sriwijaya FC (SFC) yang terjadi usai pertandingan SFC melawan Persiba Balikpapan, Minggu kemarin, menelan korban jiwa. Korbannya, Sendi Tri Ramadhan (18), suporter dari Boken. Ia tewas dengan tiga luka tusuk di punggung belakang dan kepala bagian belakang pecah. ideini gag bisa bisa ngbayangin deh kok tega tu orang ngelakuin kayak gitu, seberapa penting sih sepakbola dibandingkan dengan nyawa sesorang? 

Kakak perempuan korban, Sinta dan Santi, ketika ditemui di rumah korban di Jalan Cambai Agung IV RT 15/RW 4, Kelurahan Cambai Agung Kemuning, Senin (16/1/2012) malam, menuturkan, kepergian adik bungsu mereka dirasa sangat mengejutkan. Sebelum kejadian itu, adiknya hanya berpamitan untuk menonton pertandingan SFC melawan Persiba di Stadion Gelora Jakabaring.

Mereka baru mengetahui kejadian tersebut ketika korban telah berada di RSUD Bari, Palembang, untuk mendapat pertolongan. "Kami ditelepon Iin, teman korban yang bersama dia, katanya Sendi kena tusuk dan sekarang ada di rumah sakit. Makanya kami ke sana dan melihat dia sudah berlumuran darah, begitu pula baju Iin yang menolong dia," ujar Sinta yang ditemani keluarganya setelah melaksanakan tahlilan korban.

Karena mengalami pendarahan hebat, korban coba dilarikan ke RSMH Palembang untuk mendapat perawatan yang lebih serius. Namun baru tiba di RSMH Palembang, nyawa korban tak tertolong lagi. Berdasarkan informasi yang diterima pihak keluarga, korban dikeroyok suporter lain saat keluar dari Stadion Sriwijaya, Palembang.

Setelah dikeroyok, diduga korban dipukul menggunakan rantai gear motor hingga terjatuh. Belum puas, pelaku juga menikam punggung korban sebanyak tiga kali hingga korban tergelatak tak berdaya. "Iin yang melihat kejadian itu. Orang yang menusuknya itu pakai samurai dan langsung lari. Dia juga sempat melihat wajah pelaku," ujar Sinta.

Makin parah aja suporter Bola diindonesia ini, kalau terus kayak gini sebaiknya di hentikan saja Persepakbolaan di Indonesia ini, agar tidak ada korban berjatuhan gara gara Bola. 

Semoga artikel Suporter Sriwijaya FC Tewas Ditikam ini juga bisa jadi renungan, terutama untuk suporter bola, jangan sampai berbuat seperti ini, jangan sampai kehilangan akal sehat gara gara Bola.